Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Seluruhnya Hancur Lebur

           Tak ada sedikitpun dari tubuh penghuni neraka itu yang tersisa dan tidak terbakar oleh api neraka, baik tubuh bagian luar maupun tubuh bagian dalam. Semuanya dilumat dan dimakan oleh api neraka, baik yang berupa kulit, daging, tulang belulang, otak, jantung, hati dan semua isi perut mereka. Semuanya akan menjadi santapan api neraka yang menyala-nyala. Seluruh isi perut hancur lebur.

          Penduduk neraka ingin istirahat. Daging dan tulang mereka dimakan api neraka. Kulit terkoyak dan hangus. Tulang-tulang mereka terputus-putus. Para penghuni neraka merasa kehausan. Sehingga mereka merengek-rengek dengan hina meminta minuman.

          Malaikat Malik pun memberikan minuman kepada mereka. Minuman itu adalah air yang benar-benar mendidih, luar biasa panasnya bagaikan bahan-bahan tambang seperti besi, timah, tembaga dan kuningan yang meleleh.

          Jika air itu didekatkan ke hadapan mereka, wajah-wajah mereka meleleh. Keindahan dan mahkota yang ada di kepalanya musnah. Kulit-kulit kepala mereka hancur. Jika mereka meminumnya, air itupun memotong-motong organ dalam mereka hingga terputus-putus dan hancur lebur. Lalu keluarlah seluruh isi perutnya melalui dubur mereka.

          Allah Subhana wa ta'ala berfirman:
          "Dan mereka diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong ususnya." [Q.S. Muhammad: 15]

Komentar

          Imajinasikan, dan imajinasi itu nyata.

          Di dunia, ketika kita mengimajinasikan misalkan usaha yangh berhasil dengan perencanaan yang matang, dan usaha yang betul-betul tekun. Dengan izin Allah dalam jangka waktu tertentu ternyata Allah beri keberhasilan. Padahal awalnya hanya perencanaan dan imajinasi.

           Dulu, pernah merencanakan usaha sketsarumah.com. Diimajinasikan akan bisa memberi jasa desain rumah tanpa bertemu dengan pemesan gambar. Banyak orang yang mempesimiskan imajinasi tersebut, termasuk teman-teman arsitek, bahkan istri sendiri seperti tak percaya dan menganggap itu imajinasi sang suami. 

          Namun, imajinasi itu lain dengan angan-angan kosong, khayalan hampa. Imajinasi itu suatu obsesi didasarkan beberapa data yang valid. Hanya saja dicampur dengan analogi atau kiasan yang lebih melompat sekian langkah dari hanya suatu perencanaan yang matang.

          Banyak hal-hal yang tak terpikirkan oleh kita dahulu, ternyata terwujud dan nyata pada zaman sekarang, seperti contoh video call. Ini pada waktu kecil hanya suatu fiksi ilmiah, imajinasi orang-orang yang dianggap bermimpi. Namun, ternyata nyata kini.

          Apalagi, ini suatu kabar yang benar-benar haq. Pasti dan nyata. Neraka dan Syurga adalah haq.

          Imajinasi itu nyata.

         Banyak ayat-ayat Al-Qur'an yang mungkin kita sering baca tiap hari, bahkan tiap pekan dibaca khotib Jum'at ketika menjadi imam sholat, ternyata isinya kengerian dan kegentaran Neraka. Namun, karena terkadang kita tak mengerti arti dan maknanya, lalu kita mendengarkannya dengan perasaan yang salah. Perasaan terharu dan bahagia. Karena merdu dan mendayu-dayunya suara sang imam sholat. Padahal tengah melewati ayat-ayat Neraka.

         Mestinya kita menangis tersedu-sedu seperti Abu Hurairah sampai pingsan 3 kali, dan seperti Muawiyah bin Abu Sufyan juga pingsan sampai orang-orang mengira ia mati.

         Ternyata kita salah rasa. Fatal.

Ada enam sifat penghuni Neraka

Pada firman Allah Subhana wa ta'ala:
         "Dan (malaikat) yang menyertai dia berkata, 'Inilah yang tersedia pada sisiku telah siap.' Allah berfirman, 'Lemparkanlah oleh kalian berdua ke dalam neraka semua orang yang sangat ingkar dan keras kepala, setiap orang yang menhalangi kebaikan, melanggar batas lagi ragu-ragu, orang yang menyembah sesembahan yang lain beserta Allah. Maka lemparkanlah dia ke dalam siksaan yang sangat (pedih)." [Q.S. Qaf: 23-26]

1. Kaffar, mereka orang yang sangat ingkar, ingkar terhadap kemahaesaan Allah. Yaitu:
✓ kaum yang menjadikan tandingan bagi Allah, dan 
✓ kaum atheis yang tak mengakui adanya Allah. 
✓ Orang yang banyak melakukan kekufuran.
✓ Manusia yang mendustakan dan membangkang kebenaran, yakni mendustakan para rasul, kitab-kitab Allah, dan hari akhir.
✓ Kufur baik keyakinan, ucapan maupun perbuatan.

2. 'Aniid, yaitu orang yang sangat membangkang.
✓ Manusia yang menolak kebenaran, lebih memilih kebatilan, padahal tahu kebenaran tersebut.
✓ Hawa nafsu dan syahwat dunia lebih dikedepankan daripada keselamatan akhirat.
✓ Cita-citanya ambisi kekuasaan, jabatan dan pengikut.
✓ Jual agama dan kebenaran untuk mendapatkan kehidupan dunia yang fana.
✓ Kewajiban agama ia terlantarkan dan ditinggalkan.
✓ Berbagai kemaksiatan dan kemungkaran diterjang, demi menggapai misinya.
✓ Mereka orang-orang sombong.

3. Mannaa' lilkhairi, orang yang bersungguh-sungguh dalam menghalangi kebaikan dan amal saleh.
✓ Orang yang tidak menunaikan kewajiban atau menghalangi diri dan orang lain berbuat baik dan amal saleh.
✓ Orang yang menghalangi amalan batin, seperti beriman kepada Allah, beriman kepada malaikat, kitab dan keimanan lainnya.
✓ Orang yang menghalangi amalan lahir, seperti berzikir, salat, zakat puasa dan ibadah-ibadah murni untuk Allah.
✓ Orang yang menghalangi ibadah yang terkait umat manusia seperti mengajar kemakrufan dan mengingkari kemungkaran, berdakwah, berjihad, berinfak, dan sebagainya.
✓ Orang yang enggan berbuat baik kepada sesama, berbakti pada orang tua.

4. Mu'tad, orang yang melampaui batas.
✓ Orang yang melanggar ketentuan Allah.
✓ Orang yang nenerjang larangan-larangan Allah sehingga ia berbuat zalim pada hamba-hambaNya.
✓ Membunuh jiwa yang diharamkan.
✓ Mengambil harta orang lain dengan cara yang diharamkan.
✓ Menjatuhkan kehormatan orang lain yang harus dijaga.
✓ Orang yang membelanjakan harta dengan melampaui batas, berfoya-foya, atau perkara yang tidak bermanfaat baginya.
✓ Mereka ini saudara setan.
✓ Melampaui batas dalam berucap, berbuat dan dalam segala urusan.

5. Muriib, yakni orang yang ragu-ragu.
✓ Ragu terhadap janji Allah, pahala dan kenikmatan di dalamnya.
✓ Ragu terhadap ancaman, siksaan, Neraka dan adzab di dalamnya.
✓ Lebih dari itu, ia memunculkan keraguan pula terhadap orang lain. Berkeyakinan dan merusak keyakinan orang lain.
✓ Tak beriman terhadap berita dari Allah dan RasulNya, karena keimanan tak boleh dicampuri dengan keraguan sedikitpun.

6. Manusia yang menjadikan tandingan sesembahan lain bagi Allah.
✓ termasuk Yahudi, Nashara, dan musyrikin.
✓ Orang yang yang menjadikan malaikat, nabi para wali dan selain mereka perantara dan pemberi syafaat baginya di sisi Allah.
✓ Setiap orang mengagungkan selain Allah, dan mencintainya seperti cintanya kepada Allah.

***
www.sketsarumah.com
www.sketsarumah.com Mendesain kebiasaan BELAJAR ilmu syar'i dengan MENULISkannya, diretas bersama teman setia kopi di studio sketsarumah.com.

Posting Komentar untuk "Seluruhnya Hancur Lebur"

Menjadi Penulis Terampil
Hanya dari kebiasaan menulis sederhana
Motivasi Menulis

Gimana nih! memulai menulis

Motivasi Menulis
Kejutan dulu,
lalu Keteraturan

Bahasa Indonesia
Belajar
tentang Kalimat

Motivasi Menulis

Merekam objek ide tulisan

Bahasa Indonesia
Belajar
Menulis Artikel

Bahasa Indonesia
Belajar
tentang Kata

Motivasi Menulis
Agar Menulis
tidak Lumpuh

Bahasa Indonesia
Belajar
Gaya Bahasa

menulis.sketsarumah.com
Seputar #sejarahislam #biografi #salafushshalih #caramenulis #deskripsi , #eksposisi , #artikel , #essay , #feature , #ceritanyata , #cerpen nonfiksi , #novel nonfiksi , #kisah inspiratif , #biografi inspiratif di studio www.sketsarumah.com.

Ikuti yuk!
Telegram: t.me/menulissketsarumah_com
Twitter: twitter.com/menulisketsarmh

Simpan yuk!
WhatsApp: wa.me/+6285100138746 dengan nama: www.sketsarumah.com